SEBAGIAN ULAMA KIBAR BERGURU KEPADA WANITA
Banyak sekali para ulama sejak zaman sahabat sampai saat ini yang
berguru pada wanita, di antaranya adalah:
1. Ali bin Abi Tholib رضي الله عنه
Siapa
yang tidak mengenal Ali bin Abi Tholib رضي الله عنه? Siapa yang tidak
mengenal kedekatannya dengan Rosululloh صلي الله عليه وسلم. Bukankah dia adalah ahlul bait sekaligus
menantunya? Dan siapa pula yang tidak mengenal ilmu dan hikmahnya? Meskipun
demikian, dia pernah berguru kepada seorang wanita yaitu Maimunah binti Sa'd
seorang pelayan Rosululloh صلي الله عليه وسلم.
2. Imam Malik bin Anas رحمه الله
Dia
pernah berguru dan meriwayatkan hadits dari Aisyah binti Sa'd bin Abi Waqqosh.
Berkata
al-'Ijli: "Dia adalah seorang wanita dari kalangan tabi'in asal kota Madinah
dan dia adalah seorang yang tsiqoh."
3. Imam Ahmad bin Hanbal رحمه الله
Beliau
meriwayatkan hadits dari Ummu Umar binti Hasan bin Zaid ats-Tsaqofi
4. Al-Hafidz Ibnu Asakir رحمه الله
Di
zamannya, beliau adalah seorang yang paling terpercaya dan paling luas
pengetahuannya dalam bidang ilmu hadits. Beliau berguru pada seribu dua ratus
ahli hadits, di antara gurunya tersebut terdapat delapan puluh lebih wanita.
5. Imam Dzahabi رحمه الله
Adakah
kehormatan yang lebih bagi seorang wanita, dibandingkan dengan tatkala seorang
imam sebesar Imam Dzahabi, harus menyesal tatkala tidak sempat menimba ilmu
darinya? dialah Ummu Muhammad Sayyidah binti Musa al-Mishriyyah.
Cermatilah
kisah Imam Dzahabi ini: "Saya sudah bepergian demi menemuinya, ternyata
beliau meninggal dunia saat saya masih berada di Palistina pada bulan Rojab
tahun 695 H."
Imam
Dzahabi juga berkata: "Saya sangat ingin bertemu dengannya, maka saya pun
berangkat menuju Mesir, dan sepengetahuanku bahwa beliau masih hidup, ternyata
tatkala saya masuk Mesir, beliau telah meninggal dunia sepuluh hari yang lalu,
beliau meninggal dunia pada hari Jum'at 6 Rojab dan saat itu saya masih berada
di lembah Fahmah."
Dan masih banyak di antara pembesar ulama lainnya yang menimba
ilmu dari kaum wanita, misalnya Imam Ibnul Qoyyim, Ibnu Hajar, al-Mundziri dan
lainnya.
sumber : wanita-wanita pengukir sejarah islamiah
ustadz ahmad sabiq bin abdul lathif abu yusuf خفظه الله
0 comments:
Post a Comment